Apakah Anda merupakan pemilik atau pengelola perusahaan? Seperti yang mungkin sudah Anda sadari, saat ini banyak perusahaan yang memilih menggunakan layanan outsourcing satpam untuk memenuhi kebutuhan akan tenaga security. Dengan begitu, perusahaan tidak lagi harus merekrut sendiri tenaga security atau satpam karena bisa menggunakan layanan outsourcing dari pihak ketiga.

Outsourcing sendiri adalah sebuah bentuk kerja sama antara dua perusahaan, yaitu perusahaan penyedia tenaga kerja dan perusahaan dengan kebutuhan akan tenaga kerja. Dan penggunaan perusahaan outsourcing sebagai penyedia tenaga security perusahaan jadi lebih disukai karena ada berbagai keuntungan yang dapat dirasakan lewat metode ini.


Tugas dan Peran Satpam

Hanya saja, sebelum kita membahas lebih jauh lagi mengenai outsourcing satpam, apakah Anda sudah tahu apa saja tugas dan peran dari satuan pengamanan alias satpam? Untuk lebih jelasnya, yuk simak penjelasannya di bawah ini.

Secara garis besar, tugas pokok satpam meliputi:

  1. Menyelenggarakan keamanan dan ketertiban (kamtib) tempat kerja beserta lingkungannya, yang mencakup aspek pengamanan personel, fisik, informasi, maupun pengamanan teknis lain; dan
  2. Melindungi serta mengayomi warga yang ada di tempat kerja beserta lingkungannya.

Sedangkan peran satpam adalah sebagai berikut:

  1. Sebagai pendukung utama bagi pimpinan perusahaan, organisasi, dan/atau lembaga maupun instansi pemerintah, beserta pengguna satpam dalam hal pembinaan kamtib lingkungan tempat kerja; dan
  2. Sebagai mitra Polri dalam hal pembinaan kamtib masyarakat, penegakan peraturan, dan pendorong tumbuhnya kesadaran beserta kewaspadaan keamanan di lingkungan tempat kerja.

Di samping itu, Peraturan Kapolri No. 24 Tahun 2007 tentang Sistem Manajemen Pengamanan Organisasi Perusahaan dan/atau Instansi/Lembaga Pemerintah juga menjelaskan bahwa ada batasan tugas-tugas kepolisian yang bisa dilaksanakan petugas satpam, yaitu:

  • Pengamanan di tempat kerja.
  • Penegakan tata tertib. 
  • Penegakan pengaturan, pengahaan, pengawalan, dan patroli (turjawali).
  • Pengamanan tempat kejadian perkara (TKP).
  • Pemeriksaan kendaraan bermotor (ranmor).
  • Penggeledahan fisik/badan.
  • Penangkapan tersangka yang tertangkap tangan.
  • Pemeriksaan atau interogasi awal.
  • Pengamanan barang bukti.

Jenis Tenaga Satpam Berdasarkan Model Sistem Pekerjaan

Dan bicara soal outsourcing satpam, sebenarnya hal ini juga berkaitan dengan topik perihal model sistem pekerjaan satpam itu sendiri. Karena selain outsourcing, ada juga satpam in-house dan satpam hybrid. Agar Anda lebih paham soal apa itu satpam outsourcing, Anda perlu pahami jenis-jenis satpam lainnya berdasarkan model sistem pekerjaan untuk membandingkan ketiganya.

1. Satpam in-house.

Sering juga disebut sebagai satpam organik, satpam in-house adalah satpam yang merupakan karyawan internal perusahaan. Dengan begitu, bisa Anda simpulkan bahwa satpam in-house direkrut melalui sistem rekrutmen internal perusahaan Anda sendiri.

2. Satpam outsource.

Sementara itu, satpam outsource adalah tenaga security yang disediakan melalui perusahaan outsourcing, yang merupakan pihak ketiga. Sering juga disebut dengan istilah satpam alihdaya ataupun contract security service, penyalurannya dilakukan Badan Usaha Jasa Pengamanan (BUJP) dengan Surat Izin Operasional (SIO) yang diterbitkan oleh Polri.

Biasanya, BUJP menyediakan layanan yang sudah termasuk dengan rekrutmen satpam, seleksi, dan bahkan hingga pelatihan. Dan dalam hal penyediaan layanan keamanan, BUJP memiliki struktur organisasi yang lebih jelas, profesional, dan kompeten.

3. Satpam hybrid.

Berikutnya adalah satpam hybrid, yang menggabungkan metode atau model sistem pekerjaan in-house dengan outsourcing satpam. Dengan begitu, perusahaan Anda sebagai pengguna layanan BUJP dan perusahaan BUJP memiliki kerja sama khusus di mana BUJP sebagai penyedia tenaga security outsourcing tidak 100% menjalankan tugas pokok satpam. Dalam penerapannya, terdapat penghubung dari pihak perusahaan untuk mengawasi kinerja satpam outsource, misalnya manajer sekuriti.

Kelebihan Menggunakan Layanan Outsourcing Satpam

Tentu saja, setiap jenis satpam berdasarkan model sistem pekerjaan tadi memiliki keunggulannya masing-masing. Meski begitu, dari perspektif perusahaan sendiri memang ada lebih banyak keuntungan atau manfaat yang dirasakan dengan menggunakan layanan outsourcing satpam.

Lalu, apa saja kelebihannya? Untuk penjelasan lebih lengkap, Anda bisa simak ulasannya di bawah ini.

1. Menghemat biaya perusahaan.

Salah satu alasan utama mengapa perusahaan saat ini lebih banyak yang memilih satpam outsource adalah karena solusi ini bisa bantu menghemat pengeluaran perusahaan. Salah satu komponen biaya yang bisa dihemat adalah biaya rekrutmen, yang jelas harus ditanggung perusahaan apabila proses rekrutmen dijalankan secara internal. Belum lagi waktu yang terpakai dalam seluruh rangkaian rekrutmen tenaga sekuriti untuk satpam in-house.

Selain biaya rekrutmen, satpam in-house juga menyedot biaya untuk kebutuhan pelatihan. Tentu jumlahnya jika ditotal tidaklah sedikit. Sementara itu, proses rekrutmen dan pelatihan – termasuk biaya yang dikeluarkan – akan ditanggung oleh BUJP apabila Anda menggunakan layanan satpam outsource.

2. Perusahaan mendapatkan layanan sekuriti yang kompeten.

Ketika Anda merekrut sendiri tim sekuriti bagi perusahaan, Anda masih harus menyediakan pelatihan untuk meningkatkan kompetensi mereka. Hanya saja, jaminan bahwa tim yang Anda rekrut memang berkompeten tidak selalu 100%. Pasalnya, bisa jadi ada sekuriti yang sudah direkrut dan di-training tapi ternyata masih belum mampu memenuhi standar yang perusahaan Anda butuhkan.

Sebaliknya dengan jasa satpam outsource, Anda juga tak perlu khawatir soal kompetensi dan keahlian tenaga sekuriti yang Anda peroleh. Pasalnya, hanya SDM-SDM terpilih dengan kompetensi yang sudah memenuhi standar saja yang akan disalurkan oleh BUJP untuk memenuhi kebutuhan perusahaan Anda. Hal ini juga berarti bahwa Anda mendapatkan tim sekuriti kompeten dalam waktu yang jauh lebih singkat, kan?

3. Tanggung jawab pemberian tunjangan bukan di tangan perusahaan.

Alasan lain mengapa outsourcing satpam saat ini jauh lebih disukai perusahaan adalah karena tanggung jawab terkait dengan pemberian tunjangan dan bahkan pesangon tidak berada di tangan perusahaan. Pasalnya, di mana pun satpam outsource ditempatkan, ia merupakan tenaga kerja yang berada di bawah naungan BUJP, bukan perusahaan tempat ia ditugaskan.

4. Meminimalisir risiko karena sekuriti diseleksi dan direkrut pihak ketiga.

Keuntungan lainnya adalah membantu meminimalisir risiko yang timbul karena ternyata ada proses rekrutmen internal yang kurang tepat, terlebih jika perusahaan baru pertama kalinya merekrut tenaga sekuriti. Akibatnya, bisa jadi tenaga sekuriti yang direkrut ternyata tidak cukup kompeten, kan? Padahal jika ia sudah terlanjur direkrut, tentu perusahaan tidak bisa begitu saja membatalkan rekrutmennya.

Sementara itu, BUJP sebagai perusahaan penyalur satpam outsource berpengalaman dan legal seperti PT Bima Indo Garda jelas sudah jauh lebih berpengalaman dalam tugas ini. Dengan begitu, risiko yang menimpa perusahaan pun dapat ditekan seminimal mungkin karena proses rekrutmen dan bahkan hingga training dilakukan pihak yang tepat.

Solusi Outsourcing Satpam Profesional dan Berpengalaman

Oleh karena itu, Anda perlu memilih BUJP yang sudah benar-benar terbukti profesional dan berpengalaman untuk membantu perusahaan Anda memenuhi kebutuhan akan tenaga security yang kompeten dan terpercaya seperti PT Bima Indo Garda. Kami adalah perusahaan yang berpengalaman dalam menyediakan jasa pengawalan dan pengamanan sesuai dengan kebutuhan Anda.

Untuk informasi lebih lengkap mengenai seluruh layanan kami maupun outsourcing satpam, hubungi kami PT Bima Indo Garda sekarang juga!